Selasa, 09 Desember 2014

Pengecoran Jalan Raya Bougenville 11 - Graha Bagasasi #1

Siapa yang tidak ingin lingkungan rumahnya menjadi bersih, rapih, indah dan resik. dengan infrastruktur jalan yang baik, tidak becek dan aman untuk bermain anak-anak jadi penambah keindahan dan kenyamanan si penghuni lingkungan itu. Namun kondisi itu tidak didapatkan dilingkungan kami, setelah bermukim hampir 8 tahun kondisi jalan lingkungan makin lama makin memprihatinkan.

Jalan lingkungan kami tidaklah terlalu lebar dan bagus, namanya juga jalan di perumahan sederhana. Dengan lebar jalan 5 meter dan panjang kurang lebih 96 meter serta dialasi lapisan aspal entah kelas berapa, kondisinya sudah mulai rusak. Dan juga kepedulian warga yang kurang terhadap lingkungan dengan membangun pagar ataau garasi melewati batas yang ditentukan menjadi pemincu rusaknya jalan yang ada.

Berawal dari keluh kesah dan obrolan di malam hari, akhirnya warga berembuk dan bersepakat untuk memperbaiki jalan yang rusak dengan cara di cor beton dimana seluruh biaya pembangunan ditanggung bersama alias saweran. Kesapakatan itu di lakukan pada malam hari di rumah Pak Zainal Abidin yang didaulat menjadi koordinator pembangunan jalan. 

Seluruh biaya yang menjadi kebutuhan pembanguan jalan dihitung dan menjadi beban bersama yang nantinya akan setorkan kepada koordinator pembangunan jalan. Penarikan/setoran saweran ini dikoordinir oleh Om Anton yang juga didaulat untuk mengelola keuangan pembangunan jalan ini. Hampir satu tahun penarikan saweran berjalan, setelah dihitung kembali dan disesuaikan dengan dampak kenaikan BBM ternyata ada kekurangan biaya. Untuk menutupi kekurangan tersebut kami mencoba untuk mengajukan Proposal kepada Developer Perumahan. Ternyata niat baik kami dalam pembangunan jalan ini disambut baik oleh Developer, pihak developer akhirnya menggelontorkan dana hibah yang lebih dari 50% dari biaya yang kami ajukan. 

Dalam proses penarikan saweran pembangunan jalan ini juga tidak bisa dikatakan mulus, masih saja ada halangan rintangan yang harus dilalui. Walaupun kesepakatan sudah diambil sejak awal namun apresiasi belum bisa dikatakan maksimal, itulah kekurangaan yang ada kalo proyek swadaya hehehehe.... 

Inilah kondisi jalannya yang rusak